Senin, 06 Mei 2013

WUKUF DIMULAI DENGAN KHOTBAH

Setelah masuk waktu dzuhur, wukuf di Arofah dimulai dengan khutbah. Bukannya dimulai dengan adzan seperti dalam sholat Jum’at. Sehingga urut-urutannya adalah : (1) Khutbah (2) Adzan (3) Iqomah terus sholat dzuhur dua-rakaat (4) Iqomah terus sholat-ashar dua-rakaat. Demikian ketentuan yang mu’tabar didasarkan atas KITAB-KITAB RUJUKAN sbb: 
PERTAMA : 
Kitab ZADUL MA’AD Jilid 2, Ibnul Qoyyim Al-Jauziyah, Terjemahan Amiruddin Djalil Lc. Penerbit Griya Ilmu Jakarta 2007, halaman 427. Tertulis : “Setelah menyelesaikan khutbah, Nabi SAW memerintahkan Bilal mengumandangkan adzan dan qamat, kemudian beliau SAW mengerjakan shalat-dzuhur dua-rakaat…Dilanjutkan dengan shalat-ashar dua-rakaat”.
KEDUA :
Kitab AS-SIRAH AN-NABAWIYYAH Riwayat Hidup Rasulullah SAW, Abul Hasan Ali Al- Hasany An-Nadwy. Terjemahan H. Bey Arifin dan Yunus Ali Muhdhar, Penerbit Bina Ilmu Jakarta 1989, halaman 422 alinea 2 dan 3.
KETIGA :
Kitab HAYATU MUHAMMAD atau Sejarah Hidup Muhammad, karya Muhammad Husain Haekal.Terjemahan Ali Audah, Penerbit Litera Antar Nusa, Jakarta, 1990. Cetakan ke-Sebelas, halaman 552. Yang tertulis paparan tentang kumpulnya para sahabat Nabi SAW mendengarkan khutbah Nabi. …( tidak disebut tentang adzan dan sholatnya Nabi )………..”
KEEMPAT :
Buku KITAB HAJI, atau HAJJATUR RASUL, ( Tuntunan Menunaikan Haji dan Umrah Menurut sunnah Rasululloh SAW ), K.H. Nadjih Ahjad, Penerbit CV.Tri Bakti Surabaya 1993 Cetakan ke-l, Sub-Bab WUKUF halaman : 52 dan 101. Tertulis : ”Setelah masuk waktu dzuhur diadakan khutbah, lalu adzan iqomah dan sholat jama’ah Dzuhur dengan qosor, lalu iqomah dan jama’ah sholat Ashar dengan qosor ”
KELIMA :
Majalah ASY-SYARI’AH ( Permata Salaf ) Volume VI / No. 69 Tahun 1432.H / 2011.M. Rubrik Jejak HAJI WADA’ ; hal 68 : “Di Arofah ketika matahari sudah condong , kemudian beliau menuju perut lembah dan berkhutbah.” Diteruskan hal 69 + 70 tertulis : “Bilal menguman- dangkan adzan, lalu iqomat dan shalat dzuhur, iqomat lagi lalu sholat ashar. Beliau tidak shalat di antara keduanya sama sekali.” (HM. ASRORI MA'RUF).

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Host